Marmut, atau guinea pig, adalah salah satu hewan peliharaan yang populer di kalangan pecinta hewan kecil. Nama ilmiahnya adalah Cavia porcellus, dan hewan ini berasal dari wilayah Andes di Amerika Selatan. Meskipun namanya mengandung kata “pig” atau babi dalam bahasa Inggris, marmut tidak memiliki kekerabatan dengan babi sama sekali. Marmut dikenal karena sifatnya yang ramah, mudah dirawat, dan interaksi sosialnya yang aktif.
Ciri Fisik dan Varietas
Marmut memiliki tubuh yang kecil dan gemuk dengan berat sekitar 0,5 hingga 1,2 kilogram saat dewasa. Panjang tubuhnya berkisar antara 20 hingga 30 cm. Mereka memiliki berbagai jenis bulu, dari yang pendek dan halus hingga yang panjang dan keriting, dengan variasi warna yang beragam seperti coklat, putih, hitam, dan kombinasi di antaranya.
Terdapat beberapa varietas marmut yang populer, seperti:
- Marmut Shorthair: dikenal dengan bulu pendeknya yang mudah dirawat.
- Marmut Abyssinian: memiliki bulu keriting dengan pola yang menarik.
- Marmut Peruvian: unik dengan bulu panjangnya yang bisa tumbuh hingga beberapa inci.
Perilaku dan Sosialisasi
Marmut merupakan hewan yang sosial dan senang hidup berkelompok. Mereka berkomunikasi melalui serangkaian suara seperti dengkuran, siulan, dan decitan. Interaksi reguler dengan pemiliknya dan marmut lainnya penting untuk kesejahteraan emosional mereka. Marmut yang kesepian bisa menjadi stres dan depresi.
Perawatan Harian
Perawatan marmut meliputi pemberian makanan yang seimbang, yang sebagian besar terdiri dari rumput kering atau hay, pelet marmut yang kaya nutrisi, dan sayuran segar. Vitamin C sangat penting bagi marmut karena, seperti manusia, mereka tidak dapat memproduksinya sendiri. Oleh karena itu, mereka membutuhkan asupan vitamin C harian yang bisa didapat dari sayuran seperti paprika dan brokoli.
Kebersihan kandang juga krusial. Kandang harus cukup besar untuk bergerak dan bermain serta harus dibersihkan secara teratur untuk mencegah penumpukan kotoran dan bau. Tempat tidur yang nyaman dan aman juga perlu disediakan untuk mereka beristirahat.
Kesehatan
Marmut umumnya hewan yang sehat, tetapi mereka bisa rentan terhadap beberapa masalah kesehatan seperti scurvy (karena kekurangan vitamin C), masalah gigi, dan infeksi saluran pencernaan. Pemilik harus memperhatikan perubahan dalam makan, perilaku, atau kotoran marmut sebagai indikasi awal masalah kesehatan.
Kesimpulan
Marmut adalah hewan peliharaan yang menarik dan dapat menjadi teman yang menyenangkan bagi pemiliknya. Dengan perawatan yang tepat, marmut bisa hidup sehat dan bahagia selama 5 hingga 7 tahun. Mereka memerlukan perhatian, kasih sayang, dan perawatan rutin, tetapi kegembiraan dan keceriaan yang mereka bawa ke dalam rumah sering kali dianggap layak sebagai ganti usaha tersebut. Bagi mereka yang mencari hewan peliharaan yang lucu, berinteraksi, dan berperilaku menarik, marmut bisa menjadi pilihan yang sempurna.