penngbc – Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, menghadapi amukan para suporter setelah kekalahan tipis 1-0 dari Bournemouth dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Vitality, Bournemouth, Jumat (6/12/2024). Kekalahan ini membuat Tottenham semakin terpuruk di papan tengah klasemen sementara Liga Inggris.

Pertandingan berlangsung dengan tempo yang cukup tinggi sejak menit awal. Tottenham memulai pertandingan dengan baik dan mendominasi penguasaan bola, namun mereka gagal memanfaatkan peluang yang ada. Bournemouth justru berhasil mencetak gol melalui sepak pojok yang dieksekusi dengan baik oleh Dean Huijsen pada menit ke-17. Gol ini menjadi titik balik yang membuat Tottenham kesulitan untuk bangkit.

“Sangat mengecewakan. Kami memulai pertandingan dengan baik, memulai pertandingan dengan cara yang kami inginkan dan mulai mengendalikannya tetapi kami kembali kebobolan gol yang buruk, gol yang sangat buruk,” kata Ange Postecoglou dalam keterangan resmi klub.

Postecoglou mengakui bahwa timnya memulai pertandingan dengan baik, tetapi gol yang diterima dari sepak pojok menjadi titik lemah Tottenham musim ini. “Tapi saya pikir kami memulai dengan baik, jadi memberi mereka gol, seperti yang saya katakan, adalah kegilaan dari kami. Bukan hanya karena bola mati tapi karena kami telah melakukannya dalam beberapa kesempatan tahun ini dengan bola masuk ke kotak penalti dan kami membayar harga yang mahal untuk itu,” ujar mantan pelatih Celtics tersebut.

Kekalahan ini memperpanjang catatan buruk Tottenham yang tak pernah memenangkan pertandingan dalam tiga pertandingan terakhir di semua kompetisi. Sebelum kalah lawan Bournemouth, The Lily Whites harus puas bermain imbang menghadapi Fulham dan AS Roma.

ange-postecoglou-tanggapi-amukan-fans-tottenham-usai-kekalahan-dari-bournemouth

Setelah pertandingan, Postecoglou menghadapi amukan para suporter yang kecewa dengan hasil tersebut. “Mereka kecewa, dan mereka berhak kecewa. Mereka memberi saya umpan balik langsung yang saya rasa perlu dipertimbangkan,” kata Postecoglou kepada wartawan.

Pelatih asal Australia tersebut mengakui bahwa dia tidak menyukai apa yang dikatakan oleh beberapa penyokong Spurs, tetapi dia tetap menerima kritikan tersebut. “Saya tidak suka apa yang dikatakan, tapi saya mengerti frustrasi dan kekecewaan mereka. Saya akan terus berjuang untuk memperbaiki situasi ini,” ujar Postecoglou.

Kekalahan ini membuat Tottenham tertahan di peringkat kesepuluh klasemen sementara Liga Inggris dengan 20 poin, sementara tambahan tiga poin ini membawa Bournemouth ke peringkat kesembilan dengan 21 poin.

Postecoglou juga mengungkapkan bahwa timnya akan terus berjuang untuk memperbaiki performa. “Saya sangat kecewa dengan malam ini, dan saya bertekad untuk memperbaikinya. Saya akan terus berjuang sampai kami berhasil,” kata Postecoglou.

Dengan hasil ini, Tottenham akan menghadapi tantangan berat dalam beberapa pekan ke depan, termasuk pertandingan melawan Chelsea dan Rangers di Liga Europa. Postecoglou dan timnya harus segera bangkit jika tidak ingin musim ini semakin terpuruk.