penngbc – Kemenangan AC Milan atas Lazio dengan skor 2-1 dalam lanjutan Serie A Italia semalam terasa pahit bagi pelatih Porto, Sergio Conceicao. Pasalnya, ia mendapat kabar duka tentang meninggalnya mantan presiden Porto, Jorge Nuno Pinto da Costa, yang merupakan salah satu tokoh legendaris dalam sejarah klub tersebut.

Pertandingan antara AC Milan dan Lazio berlangsung dengan sengit di San Siro. Milan berhasil unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Rafael Leao pada menit ke-15. Lazio berhasil menyamakan kedudukan melalui penalti yang dieksekusi oleh Ciro Immobile pada menit ke-30. Namun, Milan berhasil memenangkan pertandingan berkat gol penentu dari Olivier Giroud pada menit ke-80.

Kemenangan ini seharusnya menjadi momen kebahagiaan bagi Milan dan para pendukungnya. Namun, bagi Sergio Conceicao, kemenangan tersebut terasa pahit karena ia mendapat kabar duka tentang meninggalnya Jorge Nuno Pinto da Costa, mantan presiden Porto yang memimpin klub tersebut selama beberapa dekade dan membawa banyak kesuksesan.

Jorge Nuno Pinto da Costa dikenal sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah sepak bola Portugal. Di bawah kepemimpinannya, Porto meraih banyak gelar domestik dan internasional, termasuk dua gelar Liga Champions pada tahun 1987 dan 2004. Pinto da Costa juga dikenal karena kemampuannya dalam mengembangkan pemain muda dan membangun tim yang kuat.

Kemenangan Milan Terasa Pahit, Conceicao Sedih Dengar Kabar Wafatnya Mantan Presiden Porto

“Saya sangat terkejut dan sedih mendengar kabar ini. Pinto da Costa adalah seorang legenda dan telah memberikan banyak kontribusi bagi Porto dan sepak bola Portugal secara keseluruhan. Beliau adalah sosok yang sangat dihormati dan akan sangat dirindukan,” ujar Sergio Conceicao dalam konferensi pers usai pertandingan.

Kabar duka ini juga disampaikan oleh klub Porto melalui situs resmi mereka. “Dengan sangat sedih, kami mengumumkan bahwa mantan presiden kami, Jorge Nuno Pinto da Costa, telah meninggal dunia. Beliau adalah seorang visioner dan telah membawa Porto ke puncak sepak bola Eropa. Kami berduka atas kehilangan ini dan mengucapkan belasungkawa kepada keluarga dan teman-teman beliau,” tulis pernyataan klub tersebut.

Pertandingan antara Porto dan lawannya di Liga Portugal akhir pekan ini juga akan diwarnai dengan penghormatan kepada Pinto da Costa. Para pemain akan mengenakan ban hitam sebagai tanda berkabung, dan akan ada momen khusus untuk mengenang jasa-jasa mantan presiden tersebut.