penngbc.com – India baru saja merayakan salah satu festival Hindu paling meriah dan penuh warna, Ganesh Chaturthi. Festival ini dipersembahkan untuk menghormati Dewa Ganesha, dewa berkepala gajah yang dikenal sebagai penghilang rintangan dan pemberi keberuntungan. Selama perayaan, India bergema dengan suara drum, tarian, dan upacara keagamaan yang diikuti oleh jutaan umat Hindu dengan penuh semangat dan sukacita.
Persiapan Menyambut Ganesh Chaturthi
Persiapan untuk Ganesh Chaturthi dimulai jauh sebelum hari perayaan. Warga Hindu di seluruh negeri membuat patung Ganesha dengan penuh ketelitian dan cinta. Patung-patung ini terbuat dari tanah liat dan dihias dengan warna-warna cerah, perhiasan, dan bunga. Patung Ganesha ini kemudian ditempatkan di rumah, kuil, atau tempat umum yang didirikan khusus untuk perayaan.
Selain itu, masyarakat juga mempersiapkan makanan khusus untuk dipersembahkan kepada Ganesha. Modak, makanan manis yang dipercaya sebagai favorit Ganesha, disiapkan dalam jumlah besar untuk dibagikan kepada keluarga dan tetangga sebagai simbol keberkahan dan kebersamaan.
Ritual dan Upacara Keagamaan
Perayaan Ganesh Chaturthi dimulai dengan upacara pemasangan patung Ganesha di rumah atau tempat umum. Upacara ini dikenal sebagai ‘Pranapratishtha’, di mana patung Ganesha diberi penghormatan dan dianggap sebagai perwujudan dari Dewa Ganesha. Setelah pemasangan, berbagai upacara keagamaan seperti ‘Puja’ (penyembahan) dilakukan setiap hari selama festival.
Selama Puja, para pemuja mempersembahkan bunga, buah-buahan, dan makanan kepada Ganesha sambil melantunkan doa dan mantra. Para pendeta membacakan doa-doa suci dan mengiringi upacara dengan suara alat musik tradisional. Suasana menjadi semakin meriah dengan nyanyian dan tarian yang diiringi oleh bunyi drum dan alat musik lainnya.
Kemeriahan di Jalanan dan Tempat Umum
Ganesh Chaturthi bukan hanya perayaan di rumah dan kuil, tetapi juga menjadi festival jalanan yang megah. Kota-kota besar seperti Mumbai, Pune, dan Chennai dikenal dengan perayaan Ganesh Chaturthi yang sangat meriah. Patung-patung Ganesha raksasa dibawa ke jalanan dalam prosesi yang diiringi oleh ribuan orang.
Prosesi ini menjadi pemandangan yang penuh warna dan energi. Drum, terompet, dan alat musik tradisional lainnya dimainkan dengan semangat, sementara orang-orang menari dengan penuh kegembiraan. Mereka menyanyikan lagu-lagu pujian dan meneriakkan “Ganapati Bappa Morya,” seruan penghormatan kepada Ganesha.
Puncak Perayaan: Visarjan
Puncak dari perayaan Ganesh Chaturthi adalah ‘Visarjan’, yaitu prosesi pelepasan patung Ganesha ke perairan seperti sungai, danau, atau laut. Visarjan melambangkan perjalanan Ganesha kembali ke tempat asalnya, membawa serta semua kesulitan dan rintangan dari para pemuja.
Prosesi ini diiringi oleh lautan manusia yang dengan penuh suka cita mengiringi patung Ganesha menuju perairan. Selama perjalanan, mereka menari, bernyanyi, dan memukul drum, menciptakan suasana yang begitu meriah namun penuh makna. Sesampainya di perairan, patung Ganesha dilepaskan dengan penuh khidmat, diiringi doa dan harapan agar Ganesha kembali tahun depan dengan membawa lebih banyak berkah.
Ganesh Chaturthi bukan hanya festival keagamaan, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan kebersamaan di antara masyarakat India. Perayaan ini menjadi momen bagi umat Hindu untuk bersama-sama mengucapkan syukur dan memohon berkah. Dalam konteks yang lebih luas, festival ini juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan sosial dan memupuk rasa solidaritas di tengah masyarakat.
Selain itu, Ganesh Chaturthi juga mengajarkan tentang pentingnya melepaskan dan merelakan hal-hal yang tidak bisa dikendalikan, sebagaimana terlihat dalam prosesi Visarjan. Momen ini menjadi refleksi bagi banyak orang untuk melepaskan kesulitan dan memulai hidup dengan semangat baru.
Ganesh Chaturthi telah menjadi salah satu perayaan Hindu yang paling dinantikan di India. Dengan tarian, drum, dan upacara keagamaan yang penuh makna, festival ini berhasil menciptakan suasana yang meriah sekaligus khidmat. Melalui perayaan ini, masyarakat India tidak hanya menghormati Dewa Ganesha, tetapi juga merayakan semangat kebersamaan dan rasa syukur yang mendalam.