penngbc – Indonesia dan Malaysia baru-baru ini melakukan pembicaraan bilateral untuk membahas perluasan akses pasar bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di kedua negara. Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama ekonomi dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara tetangga tersebut.
Latar Belakang
UMKM memainkan peran penting dalam perekonomian kedua negara. Di Indonesia, UMKM menyumbang sekitar 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap sekitar 97% dari total tenaga kerja. Sementara itu medusa88, di Malaysia, UMKM juga merupakan tulang punggung ekonomi, menyumbang sekitar 38% dari PDB dan menyerap sekitar 65% dari total tenaga kerja.
Tujuan Pertemuan
Pertemuan antara Indonesia dan Malaysia ini memiliki beberapa tujuan utama:
- Meningkatkan Akses Pasar: Salah satu tujuan utama adalah untuk memperluas akses pasar bagi UMKM di kedua negara. Ini termasuk memfasilitasi ekspor dan impor produk UMKM serta mengurangi hambatan perdagangan.
- Meningkatkan Kerjasama Ekonomi: Pertemuan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kerjasama ekonomi antara kedua negara, termasuk dalam hal investasi, teknologi, dan inovasi.
- Meningkatkan Kapasitas UMKM: Kedua negara berencana untuk bekerjasama dalam meningkatkan kapasitas UMKM melalui pelatihan, pendampingan, dan akses ke teknologi modern.
- Meningkatkan Hubungan Bilateral: Pertemuan ini juga bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia, yang telah lama memiliki hubungan baik sebagai negara tetangga.
Isi Pembicaraan
Dalam pertemuan tersebut, beberapa isu utama yang dibahas meliputi:
- Pengurangan Hambatan Perdagangan: Kedua negara sepakat untuk mengurangi hambatan perdagangan yang dapat menghambat akses pasar bagi UMKM. Ini termasuk pengurangan tarif dan non-tarif barrier serta penyederhanaan prosedur ekspor dan impor.
- Pengembangan Platform Digital: Kedua negara berencana untuk mengembangkan platform digital yang dapat membantu UMKM memasarkan produk mereka secara online. Ini termasuk kerjasama dalam hal e-commerce dan digital marketing.
- Pelatihan dan Pendampingan: Kedua negara sepakat untuk meningkatkan pelatihan dan pendampingan bagi UMKM, terutama dalam hal manajemen bisnis, keuangan, dan pemasaran. Ini juga termasuk akses ke teknologi modern dan inovasi.
- Kerjasama Investasi: Kedua negara berencana untuk meningkatkan kerjasama dalam hal investasi, terutama dalam sektor UMKM. Ini termasuk memfasilitasi investasi asing langsung (FDI) dan investasi portofolio.
- Pengembangan Produk Lokal: Kedua negara sepakat untuk mendorong pengembangan produk lokal yang khas dan berkualitas tinggi. Ini termasuk promosi produk UMKM di pasar internasional.
Manfaat bagi UMKM
Perluasan akses pasar bagi UMKM di kedua negara diharapkan akan membawa banyak manfaat, antara lain:
- Peningkatan Penjualan: Dengan akses pasar yang lebih luas, UMKM dapat meningkatkan penjualan dan pendapatan mereka. Ini juga akan membantu mereka untuk memperluas jaringan bisnis mereka.
- Peningkatan Kapasitas: Dengan pelatihan dan pendampingan yang lebih baik, UMKM dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam hal manajemen bisnis, keuangan, dan pemasaran. Ini akan membantu mereka untuk bersaing lebih baik di pasar global.
- Akses ke Teknologi Modern: Dengan akses ke teknologi modern, UMKM dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka. Ini juga akan membantu mereka untuk mengembangkan produk yang lebih inovatif.
- Peningkatan Investasi: Dengan kerjasama investasi yang lebih baik, UMKM dapat memperoleh akses ke modal yang lebih besar. Ini akan membantu mereka untuk mengembangkan bisnis mereka dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja.
Reaksi dari Pihak Terkait
Reaksi dari pihak terkait terhadap pertemuan ini sangat positif. Para pelaku UMKM di kedua negara menyambut baik inisiatif ini dan berharap bahwa perluasan akses pasar akan membawa manfaat yang signifikan bagi mereka. Pemerintah kedua negara juga menyatakan komitmen mereka untuk terus mendukung dan memfasilitasi UMKM.
Kesimpulan
Pertemuan antara Indonesia dan Malaysia untuk membahas perluasan akses pasar bagi UMKM adalah langkah penting dalam meningkatkan kerjasama ekonomi dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara. Dengan berbagai inisiatif yang direncanakan, diharapkan bahwa UMKM di kedua negara akan dapat meningkatkan kapasitas mereka, memperluas akses pasar, dan mencapai pertumbuhan yang lebih baik.