penngbc.com – Sebuah insiden mengenaskan terjadi di Jakarta Utara, dimana seorang pengendara motor wanita yang diketahui bernama ZK (20) mengalami kecelakaan yang fatal. Tragisnya, kecelakaan ini mengakibatkan korban meninggal di tempat kejadian perkara (TKP).
Pernyataan Resmi Kepolisian:
Kompol Edy Purwanto, selaku Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Metro Jakarta Utara, mengonfirmasi peristiwa tersebut. Beliau menyampaikan bahwa korban telah dinyatakan meninggal di lokasi kejadian dan jenazahnya telah diarahkan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk proses lebih lanjut.
Kronologi Kecelakaan
Detil Kecelakaan:
Insiden naas itu berlangsung di Jalan Raya Plumpang Semper, Koja, pada malam hari tanggal 25 April. ZK, yang mengendarai motor R15, diketahui melaju dari arah timur menuju wilayah Koja. Ketika mencoba mendahului truk trailer dari sisi kiri, yang dikemudikan oleh A (31), ZK kehilangan kendali akibat kondisi jalan yang tidak rata dan bergelombang.
Penyebab Kecelakaan:
Dalam keterangannya, Kompol Purwanto menekankan bahwa kurangnya konsentrasi serta ketidakhadiran hati-hati saat melewati jalur bergelombang menjadi penyebab utama korban jatuh dan terpental. Akibatnya, ZK tertabrak oleh roda belakang kiri truk trailer yang berada disamping kanannya.
Dampak dan Tindakan Pasca Kecelakaan
Kondisi Korban:
ZK mengalami luka serius dengan robekan di bagian kepala dan patahnya bahu tangan, yang berakhir dengan kematian di tempat.
Imbauan Kasat Lantas:
Menyusul tragedi ini, Kompol Purwanto menghimbau pengendara motor untuk meningkatkan fokus selama berkendara dan mengambil istirahat bila merasa lelah. Pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas ditegaskan, dengan mengingat bahwa ada keluarga yang menunggu di rumah.
Penekanan pada Kepatuhan Berlalu Lintas:
Kompol Purwanto juga menyerukan kepada semua pengemudi untuk mematuhi aturan lalu lintas, termasuk mengendalikan kecepatan dan memberikan prioritas kepada pengendara lain sesuai kebutuhan. Mengutamakan keamanan berkendara dan mematuhi aturan lalu lintas dianggap sebagai langkah esensial untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.