penngbc.com – Di Mesuji, Lampung, komunitas setempat dikejutkan dengan penemuan Anggi Lestari, siswi SMA berusia 16 tahun, yang ditemukan tewas secara tragis di sebuah parit kebun karet. Korban ditemukan dalam kondisi tanpa celana dan dengan luka tusuk yang parah, menimbulkan dugaan bahwa ia mungkin telah menjadi korban pemerkosaan sebelum dibunuh.

AKP Sigit Barazili, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Mesuji, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung dan kepolisian sedang menunggu hasil autopsi untuk mengkonfirmasi penyebab kematian serta kemungkinan pemerkosaan. “Kami menemukan korban tanpa celana, namun kami belum bisa menyimpulkan dengan pasti pemerkosaan sebelum hasil autopsi diterima,” ujar Sigit.

Penemuan jasad Anggi juga diiringi dengan luka tusuk dan lebam pada tubuhnya, yang menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik. Meskipun demikian, AKP Sigit menekankan pentingnya menunggu hasil autopsi untuk mendapatkan kejelasan mengenai sejauh mana korban mengalami kekerasan.

Selain mengalami luka fisik, beberapa barang pribadi Anggi juga hilang dari lokasi kejadian. “Kami belum menemukan handphone korban, sementara motor dan beberapa uang korban masih ada di tempat kejadian,” lanjut AKP Sigit, menunjukkan adanya unsur pencurian atau pengambilan paksa.

Penemuan Anggi pertama kali dilaporkan oleh warga Desa Margo Mulyo, Kabupaten Mesuji, dengan korban tergeletak dekat motornya, masih mengenakan seragam sekolah. Kondisi tubuhnya yang banyak mengeluarkan darah akibat luka tusuk telah menggemparkan masyarakat setempat.

Kasus kematian Anggi Lestari masih dalam penyelidikan intensif. Kepolisian berharap hasil autopsi dapat segera memberikan jawaban yang dibutuhkan untuk mengungkap pelaku dan motivasi di balik tindakan keji ini, sekaligus memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya.